Clock

Rabu, 01 Mei 2013

Shalat for Character Building


Judul Buku      : Shalat for Character Building
Penulis             : M. Fauzi Rachman
Tahun Terbit    : 2007
Penerbit           : mizania
Tebal               : 294 hal


Shalat for Character Building
Buku ini dapat membantu kita memahami makna dari gerakan-gerakan shalat yang biasa kita sebagai Muslim kerjakan. Disebutkan dalam buku ini bahwa shalat adalah ibadah yang dapat membawa manusia sangat dekat kepada Allah dan juga merupakan ibadah yang dapat mencegah perbuatan keji dan munkar.

Buku ini juga menjelaskan makna sikap khusyuk dalam shalat. Seperti yang telah kita ketahui, menimbulkan rasa khusyuk di setiap menunaikan shalat bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Kita harus bisa tenang dan fokus dalam menghadap Yang Maha Pencipta agar shalat yang kita tunaikan dapat dikatakan khusyuk. Di dalam buku ini disebutkan bagaimana Hatim Al-Asham merasakan kekhusyukan sewaktu ia mengerjakan shalat. Menurut beliau:

“Saya bertakbir dengan merenungkan hakikatnya, saya membaca ayat-ayat Al-Qur’an dengan tartil dan sungguh-sungguh, saya ruku’ dengan khusyuk, dan saya sujud dengan merasa rendah. Selain itu, saya merasa surga berada di sebelah kanan saya dan neraka di sebelah kiri saya, titian shiraath al-mustaqiim berada di kening saya, dan malaikat pencabut nyawa berada di atas kepala saya. Di samping itu, saya merasa dosa-dosa sedang meliputi saya, pandangan Allah sedang mengarah kepada saya, dan saya menganggap shalat yang sedang dilakukan itu sebagai shalat yang terakhir dalam hidup saya. Bahkan, saya selalu menghadirkan keikhlsan semampu saya. Lalu saya mengucapkan salam”.

Tidak hanya sekadar makna gerakan-gerakan dalam shalat saja, buku ini juga turut menjelaskan arti dari bacaan-bacaan shalat yang kita lafadzkan sehingga kita bisa memahami dan lebih khusyuk dalam shalat. Selain itu, buku ini menguraikan pula cara agar kita dapat meneladani gerakan maupun bacaan shalat dalam kehidupan sehari-hari

Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa shalat adalah ibadah yang dapat mencegah perbuatan keji dan munkar. Tahukah teman? Hal ini dapat diartikan bahwa apabila shalat yang telah kita kerjakan tidak dapat merubah sikap buruk kita, itu berarti kita hanya mendapatkan lelah dari mengerjakan shalat tersebut saja tanpa mendapatkan hikmah dan makna dari shalat yang telah kita kerjakan.

Buku ini telah menjelaskan dengan sangat baik mengenai hakikat dalam shalat. Dengan menggunakan bahasa yang ringan, hal ini dapat membuat kita lebih mudah untuk mencerna kata-kata yang terdapat dalam buku ini. Meskipun demikian, buku ini tidak dapat menjamin pembacanya melaksanakan shalat dengan khusyuk, karena hal tersebut kembali pada pribadi masing-masing.

(Oleh :  Mar'atus Sholehah Liddini)
(Sumber: http://keretaputar-online.blogspot.com/)

0 komentar:

Posting Komentar

 

Contact our Support

Email us: pusatwakaf@yahoo.com

Our Team Members